terjangkit rabies akut, berhati-hatilah

Bwahahahahha….pose yang mengenaskan. Foto ini diambil kira-kira waktu aku mau masuk TK, dan ini sepertinya hasil jepretan si Heri (abangku yang nista) juga selaku pengarah gaya (asam, gelem2me dikon melet).

Seperti anak2 lain pada umumnya, masa kecilku gag jauh berbeda dengan mereka. Yang setiap hari di isi dengan kegiatan monoton dan terjadwal, maem-mandi-boker-maen-ngompol-nangis-ngedot. Tapi mungkin ada sedikit yang berbeda, ketoke “aku freak” deh.. huahahahahaaaGs *bangga*. La pye ya?? Yah melihat fakta jenis kelaminku diidentifikasi sebagai perempuan, tapi ketoke aku tidak menunjukkan tanda-tanda sebagai perempuan (pas cilik lo, saiki yo mbuh hhe5). Pasti Anda bertanya-tanya (padahal orak) Kenapa begitu????? Karena begini, ehem2 saya tidak pernah punya yang namanya boneka ‘barbie’ (kasiaan,,,), memang boneka sih ada itu pun cuma 3, boneka panda,anjing dan yang terakhir boneka bayi cewek dengan style Victoria renda2 yang bisa nangis truz tereak “emak2 emak2”(paling larang ketoke). Nah itu pun cuma sekedar nduwe2nan ben nanti kalo temenku maen ke rumah truz bilang “henny oneeka mu manaa, atu mau injem boweh yaa???”. Kan tidak mungkin aku menjawab dengan, “atu ndak maenan oneka owk,,”. Jika aku melakukan tindakan itu maka bisa dipastikan, temanku akan menjawab “atu moh ah jadi bolona henny” lalu pergi dan tak pernah kembali aakkkhhhh. Itulah fakta menyakitkan dari anak2 kecil. *sambil geleng2 kepala, bukan kaki*.

Memang maenanku yang utama bukanlah boneka po maneh Barbie (karena gag punya), dan maenan pasaran pun Cuma pas musim dugderan, tapi aku sangatlah bersyukur nak, bersyukur tidak dibelikan benda nista bermerk Barbie itu hahahhahaaaGs. Jadi maenan yang dibelikan oleh abahku adalah jeng2 jeng2…:
- robot-robotan gundam bosok jaman jadul
- topi tentara buat perang2an yang kaya tempurung kura2
- pedang-pedangan starwars tenaga baterai, warna oranye made in USA (favoritku karena berfungsi juga untuk menganiaya kakak2 laki2ku)
- ring basket mini yang tertempel di kamar, tapi aku harus manjat bed dulu biar bisa masukin hehhehehe
- sepeda roda 3 family huahahahaha
- opo mneh ya?? Ktoke aku yo punya panah2an po ketapel deh

Selain maenan yang tidak wajar, aku juga punya kebiasaan ekstrim, sangaDh berbahaya anak muda.. “maenan pisau cukur ”. Jadi waktu aku maen rumah-rumahan dengan sebut saja penny yang notabene juga tetangga depan rumah (waktu rumahku di Pleburan). Kan ada tuw adegan mandi, adegan mandi tapi entah kenapa dengan mencukur jenggot (tidak paham jika wanita itu tidak berjambang like kak rhoma) truz sambil monyong-monyongin mulut sambil keluar suara ‘zrrrtt,,,zrreett’ (dengan wajah idiot), maka bisa dipastikan daguku yang indah langsung tergores pisau cukur. Tapi aku baru sadar waktu penny nuding ke daguku en said ”dalaaaaah2…haaah”, dan henny cilik pun menangis karena panik. Huahahahhaha goblok bangeD..

Anak-anak memang identik dengan ngambek ato mutungan, termasuk saya. Sebenarnya mudah untuk menjinakkan sebutir nyit2 cilik yang ngambek. Cukup buatkan saja indomie kuah rasa ayam special, pake telor. Dijamin langsung mingkem. Sampe sekarang pun cukup dengan indomie kuah telor (haiah), itu saja sudah cukup membuatku bahagia… setara dengan makanan2 heiibat masakan cino bakmie Xpress ato nasi goreng seafood..(my fave sekarang)

tk kuntum mekar tempat bernaung anak2 upil